Teknologi semakin berkembang seiring berjalannya waktu, terutama pada kendaraan. Untuk menunjang keselamatan penumpang, kini kendaraan sudah dilengkapi dengan teknologi rem ABS. Jika kamu menggunakan kendaraan yang belum mempunyai sistem ABS, tentunya semua roda dapat terkunci saat melakukan pengereman mendadak.
Hal inilah yang membuat banyak pengendara akan kesulitan mengendalikan kendaraan secara mendadak. Selain digunakan pada kendaraan umum, rem ini juga dapat dipakai pada kendaraan balap agar membantu pengemudi mengendalikan kendaraannya dengan mudah. Lantas, seperti apa teknologi tersebut? Untuk penjelasan lebih lengkap, simak artikel berikut ini!
Sebelum masuk ke dalam pembahasan yang lebih lengkap, ada baiknya kamu mengetahui pengertiannya terlebih dahulu. Kepanjangan ABS atau Anti-Lock Braking System adalah sebuah sistem pengereman yang berfungsi untuk menjaga keselamatan pengendara dengan mencegah kendaraan mengunci roda saat mengerem mendadak.
Ketika mengerem secara mendadak, sementara laju kendaraan berada dalam kecepatan tinggi tentunya akan sangat membahayakan pengemudi dan berisiko terjadinya kecelakaan. Awalnya, sistem pengereman ini hanya diterapkan pada pesawat terbang saja. Namun, saat ini hampir semua kendaraan sudah mengadopsi teknologi ini. Teknologi ABS juga menjadi standar baru yang harus dimiliki oleh kendaraan, baik mobil maupun motor.
Anti-Lock Braking System atau singkatan ABS adalah salah satu fitur keselamatan yang sudah digunakan hampir semua kendaraan keluaran terbaru. Fungsinya adalah mempertahankan transaksi roda terhadap jalanan saat pengendara maupun pengemudi melakukan pengereman dengan mendadak. Rem tersebut akan mencegah terkuncinya ban kendaraan sekaligus mengendalikan laju kendaraan yang tidak dapat dikontrol saat mengerem mendadak.
Sebab, mengerem secara mendadak adalah hal yang harus dihindari saat dengan berkendara, apalagi di jalanan yang licin atau saat melaju dengan kecepatan tinggi. Tentu saja, hal ini tidak dapat dihindari karena harus menghindari orang yang melintas dan kendaraan lain.
Saat kondisi tersebut, kendaraan akan sulit untuk dikendalikan. Adanya teknologi rem ABS, membantu pengendara dan pengemudi bisa mengendalikan kendaraan sekalipun dilakukan secara mendadak atau spontan. Melihat fungsi dari rem tersebut, maka sangat wajar bila perusahaan otomotif yang mengadopsi teknologi tersebut.
Menggunakan sistem pengereman ABS, pastinya menawarkan banyak fungsi dan kelebihan bagi kendaraan. Beberapa kelebihan dari teknologi tersebut, yakni sistem rem ABS dapat berjalan secara sempurna saat kendaraan berada di jalan yang rata, pengereman bisa dilakukan dengan aman tanpa khawatir terjadinya slip saat mengerem secara spontan, sistem rem ABS juga bekerja secara lebih cepat bila dibandingkan dengan sistem pengereman biasa, dan dapat meminimalkan terjadinya kecelakaan dengan kemampuan rem yang efektif dan aman.
Bagaimana, kamu sudah mulai paham mengenai rem ABS? Selain itu, kami juga akan menjelaskan mengenai prinsip kerja ABS pada sebuah kendaraan. Secara garis besar, teknologi ABS akan bekerja saat pengguna menarik tuas rem secara mendadak. Pada kondisi tersebut, sensor sistem akan langsung mendeteksi roda yang terkunci.
Sensor rem ABS akan membantu mendeteksi roda saat terkunci, lalu modulator secara otomatis akan menerima sinyal. Dengan begitu, piston rem akan mengendurkan tekanan kepada minyak rem dari kaliper. Tekanan pada piston rem akan kembali normal saat penguncian motor sudah berkurang. Umumnya, proses dari titik normal ke pengerasan piston berlangsung dengan cepat tanpa memakan waktu lama. Hal inilah yang berperan agar kendaraan tetap mudah dikendalikan.
Selain itu, peningkatan pada minyak rem akan terjadi sekitar 15 – 50 kali per detik yang dipengaruhi oleh sistem ABS. Dengan demikian, saat mengerem mendadak, roda kendaraan tidak akan terkunci. Fitur ABS akan otomatis membuat piston melepaskan tekanan hingga ke titik normal, lalu menekan piston roda sampai kecepatan roda berkurang dan kemudian bisa berhenti.
Maka dari itu, adanya sistem rem ABS sangat menunjang keselamatan dan meminimalkan terjadinya kecelakaan saat berkendara di jalan. Pengendara maupun pengemudi bisa mengendalikan kendaraan dengan baik. Jika kendaraan tidak dilengkapi dengan teknologi rem ABS, maka bisa dipastikan pengereman kendaraan secara mendadak dapat membahayakan pengguna dan menjadi tidak terkendali. Kira-kira, itulah penjelasan mengenai definisi rem ABS, fungsi, hingga prinsip kerjanya. Selamat membaca!
Baca juga : Ini Dia Pengertian Facelift dan All New Yang Wajib Kamu Ketahui, Jangan Sampai Salah Kaprah
Yamaha Deta - Dealer Motor Terbaik di Indonesia
Call Center : 0813-2345-4688
Jl. Boulevard Artha Gading A7B 8-10, Klp. Gading Bar., Kec. Klp. Gading, Kota Jkt Utara, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 14240
Yamaha Deta - Dealer Motor Terbaik di Indonesia
Call Center : 0813-2345-4688
Jl. Boulevard Artha Gading A7B 8-10, Klp. Gading Bar., Kec. Klp. Gading, Kota Jkt Utara, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 14240
.jpg)
