Busi Motor: Pengertian, Fungsi, dan Waktu Ganti

Busi motor jadi salah satu komponen penting pada kendaraan. Fungsi utamanya adalah membakar campuran bensin dan udara yang dikompres melalui gerakan piston. Komponen satu ini amatlah vital, karena motor tidak akan bisa menyala jika busi bermasalah. Sebab itulah, busi membutuhkan perawatan berkala, apalagi di musim penghujan dimana banyak genangan air yang berpotensi mengganggu kinerja busi. Lalu, kapan waktu terbaik untuk mengganti busi?

Apa Itu Busi Motor?

Sebelum lebih jauh membahas waktu paling ideal untuk mengganti busi, kamu perlu mengenal komponen ini secara lebih dekat. Busi adalah suku cadang yang terdapat pada ruang pembakaran motor maupun mobil yang menghasilkan percikan elektrik. J
ika kamu melihat gambar busi, pada bagian tengahnya terdapat elektrode yang dihubungkan dengan kabel koil pengapian di luar busi dan ground yang terdapat pada bagian bawah busi untuk menghasilkan tegangan yang besarnya ribuan volt. 
Fungsi Busi Motor
Secara garis besar, fungsi busi adalah mengubah tegangan listrik menjadi percikan api yang membakar campuran bahan bakar dan udara di ruang mesin agar motor bisa menyala. Selain itu, ada beberapa fungsi utama busi, di antaranya adalah sebagai berikut.

1. Terminal
   Fungsi utama busi motor adalah sebagai terminal. Terminal terbuat dari bahan besi di mana komponennya terhubung langsung dengan kabel bertegangan tinggi yang mengalirkan listrik dari koil. 
2. Insulator
   Selain sebagai terminal, busi pada motor juga berfungsi sebagai insulator. Sebagai insulator, material keramik pada busi berperan memindahkan panas menuju ke kepala silinder. Bagian yang terbuat dari keramik ini juga membuat batang terminal dan elektroda tengah di cangkang besi jadi terisolasi, sehingga arus tinggi yang dihasilkan tidak keluar.
3. Ribs
   Fungsi busi yang selanjutnya adalah sebagai ribs. Busi mencegah arus listrik merambat keluar komponen mesin. Ribs pada busi memiliki bentuk bergelombang atau memiliki lekuk yang membuat jarak dari elektroda inti ke ground busi menjadi semakin jauh, sehingga hambatan inti besi dan ground jadi makin besar.
4. Insulator tip
   Bagian ini membutuhkan material yang tahan terhadap temperatur tinggi karena insulator tip mengalami pembakaran pada ruang bakar. Insulator tip juga merupakan bagian paling ujung dari insulator yang dapat menahan temperatur hingga 650 derajat. Selain itu, insulator tip mampu menahan tegangan hingga 60.000 volt.
5. Metal Case
   Dilihat dari gambar busi, metal case berfungsi sebagai pengunci busi ke silinder head. Bagian ini juga berfungsi sebagai penghantar daya panas sebagai material konduksi yang dapat dikonduksikan ke komponen lain pada busi dan motor. 
6. Gasket 
   Gasket merupakan bagian penting dalam busi yang berfungsi sebagai penutup agar tidak terjadi kompresi di ruang bakar yang mengalir keluar. 
7. Inti elektroda
   Umumnya, inti elektroda busi terbuat dari material tembaga. Namun, ada juga yang menggunakan bahan nikel, besi, dan logam-logam lainnya. Fungsi utama dari bagian ini adalah menyalurkan energi listrik dan akan terhubung ke terminal.
8. Ground
   Fungsi busi motor yang selanjutnya adalah bagian ground yang terletak di ujung busi motor dan bersentuhan langsung dengan body atau ground motor. Bagian ini membantu arus listrik berpindah ke inti elektroda. Bagian ground ini juga menjadi tempat berakhirnya api koil.

Kapan Harus Mengganti Busi Motor

Setelah mengetahui fungsi utama dari busi, kamu juga perlu tahu kapan waktunya mengganti busi. Sebagai komponen vital pada motor, sebaiknya kamu melakukan pengecekan busi tiap 4.000 kilometer. Saat melakukan pengecekan, jangan lupa untuk membersihkan busi dan mengecek jarak elektroda pada busi motor. Biasanya, tiap-tiap motor memiliki jarak elektroda yang berbeda, sehingga kamu perlu menyesuaikannya dengan jenis motormu.
Jika dilihat dari bentuk fisik, busi yang terlihat hitam dan kotor harus segera diganti agar tidak mempengaruhi performa motor. Indikasi lain busi perlu diganti adalah saat motor susah distarter. Selain itu, kamu juga perlu melakukan pengecekan busi saat motor menempuh jarak 80.000 kilometer. 

Itulah pengertian busi, fungsi dan kapan waktu ideal untuk mengganti busi motor. Agar performa kendaraan tetap terjaga, sebaiknya lakukan service dan pengecekan busi secara berkala.

Baca juga : Quartararo Podium Kedua di Mugello, Italy

Berita Lainnya

25 March 2025

Aldi Satya Mahendra Siap Hadapi Tantangan World Supersport di Sirkuit Portimão

Pembalap Indonesia Aldi Satya Mahendra bertekad raih hasil terbaik di ajang bergengsi dunia World Supersport 2025 yang akan digelar di Sirkuit Portimao.

BACA SELENGKAPNYA

25 March 2025

Arai Agaska Siap Berjaya di Debut Internasional R3 BLU CRU World Cup 2025

Pembalap muda Indonesia Arai Agaska bersiap hadapi tantangan global R3 BLU CRU World Cup 2025 di Sirkuit Portimao.

BACA SELENGKAPNYA

22 March 2025

Yamaha Siapkan 128 Layanan Darurat Selama Mudik Lebaran 2025: Bengkel Jaga, Mini Pos, & Promo Spesial

Yamaha hadirkan 121 Bengkel Jaga, 5 Mini Pos, dan 2 Pos Jaga untuk mudik Lebaran 2025. Diskon spare part, fasilitas darurat, dan fitur eksklusif di aplikasi My Yamaha Motor!

BACA SELENGKAPNYA